- Cegah Perkawinan Dini, Disduk-P3A Teken MoU dengan Pengadilan Agama Indramayu
- Seleksi JPT, Sekda: Buktikan ASN Berjiwa Kompetitif dan Profesional
- Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi Masuki Babak Baru SCG ESG 4 Plus
- PT Piaggio Indonesia Buka Dealer ke-3 di Bali
- Dibina TNI, Petani Sawahlunto Berhasil Panen di Lahan Bekas Tambang
- Jelang PON, Tim Monev KONI Gelar Rapat Persiapan
- Kejati Terima Audiensi DPW IMO Indonesia Riau
- Gerak Cepat, Hendri Septa Meninjau Korban Banjir
- Lihat Warganya Kecelakaan, Bupati Indramayu Segera Beri Pertolongan
- Persibangga Ikuti Piala Suratin U-15 Untuk Pertama Kalinya
Wako Pagaralam Salurkan Bantuan Pada 9 Kelompok Tani

WARTA ANDALAS, PAGARALAM - Walikota Pagar Alam Alpian Maskoni secara simbolis menyerahkan bibit tanaman kopi dan pupuk organik serta pembagian kartu petani, oleh Pimpinan Cabang Bank BRI Kota Pagar Alam Syafrizal kepada 9 kelompok tani, bertempat di Dusun Pematang Bange Kelurahan Curup Jare dan Dusun Pengandonan Kelurahan Selibar Kecamatan Pagar Alam Utara, Senin (28/11/2022).
Wali Kota Alpian Maskoni dalam sambutannya mengatakan, kopi merupakan salah satu komoditi unggulan dalam meningkatkan perekonomian masyarakat Kota Pagar Alam, serta Pemkot Pagar Alam telah berupaya membantu masyarakat dalam meningkatkan kualitas dan hasil panen kopi.
Pemkot Pagar Alam kata Wali Kota, secara bertahap melaksanakan Program-Program dibidang pertanian dan perkebunan dalam memaksimalkan penggunaan lahan milik warga serta meningkatkan produktivitas hasil pertanian terkhusus tanaman kopi dengan menggalakan sambung pucuk (stek).
Baca Lainnya :
- Patriot Desa dan Kreasi Jabar Sukses Gelar Pekan Ekraf Jabar
- Bupati Nina Agustina Salurkan Bantuan Logistik Korban Gempa Cianjur
- Ciptakan Sport and Tourism, Wako Apresiasi Green Mato Aia Jungle Run
- Wako Hendri Septa Hadiri Reuni IKA SMANLI Padang
- 101 Atlet Paralayang Dari 13 Provinsi, Siap Terbang di Langit Pagar Alam
Tanaman kopi yang di sambung pucuk memiliki keunggulan dalam jumlah hasil panen dibandingkan tanaman kopi yang belum disambung pucuk, selain itu peningkatan hasil pengelolahan dan pemasaran menjadi kesatuan yang tidak terpisahkan serta perlu strategi khusus dalam penarapannya, sehingga kopi dapat menjadi pendongkrak ekonomi masyarakat Kota Pagar Alam.
Walikota Pagar Alam Alpian Maskoni berharap kedepannya, kegiatan bantuan bibit tanaman kopi, pupuk organik bersubsidi serta bantuan sambung pucuk kopi dapat memberi manfaat dan bisa mendongkrak perekonomian masyarakat Kota Pagar Alam. (hms)
