- Wako Hadiri Digital Government Award SPBE SUMMIT 2023
- Wako Hendri Septa Raih Penghargaan SPM Award 2023
- Aliansi Gempar Riau Desak Kemendagri Copot Sekdaprov
- Sepanjang Ramadhan, Jam Kerja ASN di Purbalingga Berubah
- Owabong Diharapkan Terus Berinovasi
- Jelang Ramadhan, Bagian Kesra Gelar Rapat Persiapan TSR
- Ribuan Jamaah Padati Tablig Akbar Mamah Dedeh
- Seleksi Tahap 1 Paskibraka Kabupaten Indramayu Berjalan Lancar
- Lomba Mancing Desa Wisata Telukagung Berlangsung Meriah
- Hari Ini, Mamah Dedeh Tablig Akbar di Dharmasraya
Koneksitas Pariwisata Kerinci - Sumbar, Akan Mampu Majukan Kedua Daerah

WARTA ANDALAS, JAMBI - Rasionalitas Kerinci menggagas koneksitas Kerinci - Sumbar ini dilakukan didasari oleh karena kaitan sejarah dan kesamaan budaya. Kemudian karena kedekatan geografis khususnya dengan Kab. Solsel dan Kab. Pessel, dan ketiga karena potensi keikutsertaan Prov. Jambi (Kab. Kerinci dan Kota Sei Penuh) pada TdS 2019 yang mudah-mudahan akan ditambah dengan Kab. Merangin di tahun 2020. Dan semua ini akan mampu nanti meningkatkan pariwisata dimasing-masing daerah.
Hal ini disampaikan Gubernur Sumatera Barat yang diwakili Kadis Pariwisata sebagai narasumber pada Acara Raker Himpunan Keluarga Kerinci dan Seminar Nasional Pengembangan Kepariwisataan Kerinci di Cibubur tanggal 22-23 Februari 2020, lewat whastaap nya Kamis (27/2/2020)
Acara Rencana koneksitas kepariwisataan Kerinci - Sumbar dihadiri Menteri Parekraf dan mantan Menteri Marzuki Usman yang asli Jambi, Ketua DPRD dan beberapa Bupati/ Walikota di Prov. Jambi.
Baca Lainnya :
- Blusukan, Mamun Amir Kenalkan Diri ke Masyarakat Morowali
- Rutan Sawahlunto Ikuti Teleconfrence Bersama Dirjen Menkunham
- Kumpul dengan Perantau Minang Riau, Indra Catri Nyanyikan Tembang Kenangan
- Terkait RUU Cipta Kerja Omnibus Law, Ketua DPRD Banten Tampung Masukan Lintas Sektor
- Purbalingga Raih Penghargaan Pengawasan Kearsipan
Kadis Pariwisata Sumbar Novrial,SE, MA.Akt. juga menambahkan, potensi koneksitas didasari oleh jarak Kota Padang-Kerinci via Solsel ditempuh 7 jam, via Pessel juga 7 jam, sementara Kota Jambi - Kerinci ditempuh 9 jam. Alternatif jalur udara Jambi - Kerinci saat ini hanya dilayani 1 flight ATR yang saat ini juga menghadapi kendala cuaca dataran tinggi dengan posisi 3.805 meter dpl.
" Kedua karena secara pilihan destinasi dan atraksi di daerah segitiga "solsel - kerinci - pessel" sangat variatif mulai dari sungai, air terjun, danau, kebun teh, gunung, hutan tropis, kawasan geopark, sejarah budaya dan pemerintahan PDRI (rumah mande rubiah dan kantor pemerintahan PDRI bidar alam), pantai dan pulau2 kecil di kawasan mandeh", ujarnya.
Novrial juga katakan hal ini perlu ditindaklanjuti dalam komitmen antar daerah Provinsi Sumbar - Jambi dan Kabupaten/ Kota terkait, ekspansi rute TdS, desain rute dan paket wisata terintegrasi di kawasan segitiga tersebut.
"Promosi bersama terhadap koneksitas pariwisata
Sumbar-Kerinci ini dapat melalui
berbagai media lokal, nasional dan internasional, dan upaya lain-lain yang
dapat menarik orang tahu dan datang dalam kunjungan wisata pada dua daerah
ini", harapnya. (zd)
