- Hari Lahir Pancasila, Tonggak Persatuan Indonesia
- Kepala KAU Talawi Terima Penghargaan dari Kemenag RI
- Korupsi Tabungan Wajib Perum AD, Direktur Indah Berkah Utama Ditahan
- Kementrian PUPR Dukung Penyelesaian 2 Objek Wisata Tanahdatar
- Kakanwil Kemenag Jabar Pastikan Air di Embarkasi Haji Indramayu Cukup
- Bupati Lepas 374 Jamaah Calon Haji
- Hadiri Wisuda UIN IB, Hendri Septa Sampaikan Orasi Ilmiah
- Nilai KLA Naik, Purbalingga Berpeluang Jadi Tingkat Madya
- Gebrak di Desa Kembangan, Bangun Irigasi
- Hadirkan Analis Data Bidang PAPKIS, Kemenag Gelar Pembinaan EMIS
Irwan Prayitno: Putus Mata Rantai Covid, Sumbar Telah Lakukan Swab Test Gratis Bagi Pelaku Wisata

WARTA ANDALAS, PADANG - Dalam upaya memutus mata rantai penyebaran virus covid Pemprov Sumbar telah melakukan tracing mendapatkan orang terwabah covid 19, telah melakukan dalam bentuk penerapan New Normal dengan menjangkau para kalangan pelaku pariwisata, melakukan swab test gratis di daerah yang negatif bukan lagi sebatas ODP, PDP dan OTG yang masih banyak dilakukan banyak daerah di Indonesia.
Hal ini disampaikan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno disela-sela kegiatan seusai Rapat OPD bidang ekonomi dalam upaya pemulihan dimasa Tatanan Normal Baru Produktif dan Aman Covid 19 (TNB-PAC 19), Sabtu (13/6/2020).
Gubernur menyatakan saat ini pelaksanaan tracing penyebaran covid 19 melalui swab oleh labor Fakultas Kedokteran (FK) Unand di Sumbar telah mencapai 27 ribu lebih kurang 0,6 persen dari jumlah penduduk Sumbar.
Baca Lainnya :
- Banjir Jeneponto, Mobil Terserat Arus Hingga Empat Warga Hilang
- Peduli Dampak Covid-19, Polres Sijunjung Beri Bantuan Sembako
- Jatah Bantuan JPS Provinsi di Purbalingga Ditambah 19 Ribu Penerima
- Di Purbalingga, Program Perumahan Swadaya Jangkau 705 Penerima
- Terapkan New Normal, Pasar Bukateja Jadi Percontohan
"Dalam progres antisipasi penyebaran covid 19 di Sumatera Barat telah melakukan tracing lebih baik dibandingkan daerah lain. Dan kita menargetkan 1 persen sekitar 50 ribu dimana kekuatan (VCR) swab test yang dilakukan tim dr. Andani telah lebih dari 1.500 perhari," ujar Irwan Prayitno.
Irwan Prayitno menambahkan, saat ini pelaksanaan Tatanan Normal Baru Produktif dan Aman Covid19 (new normal), bagaimana kita masuk pada masa pemulihan ekonomi masyarakat sadar akan penting menjaga diri dengan protokol covid.
"Dalam pelaksanaan new normal ini, masyarakat kita mampu melakukan antisipasi penyebaran covid 19, walau aktifitas kehidupan berjalan normal namun dengan memakai masker, cuci tangan dan jaga jarak. Masyarakat seharus paham dan pentingnya budaya pakai masker (protokol covid) sampai ada obat virus covid ini, baru bisa hidup normal seperti biasanya sebelum ada covid," ungkapnya.
Irwan juga katakan, kita yakin dimasa new normal ini dengan potensi besar labor FK Unand dibawah pimpinan dr Andani akan mampu melakukan antisipasi penyebaran covid dengan kegiatan swab tes, bagi setiap orang masuk, pelaku usaha, dilakukan test yang merasa daerahnya negatif.
"Pendekteksian cepat penyebaran virus corona ini akan mampu memutus matarantai covid 19 ini. Karena itu para petugas dilapangan hendak kerja sungguh - sungguh. Sehingga ini akan mampu memberi rasa aman, mengurangi rasa cemas dan kawatir akan virus covid bagi masyarakat dalam menjalankan atifitas," ajak Gubernur. (zd)
