Dibina TNI, Petani Sawahlunto Berhasil Panen di Lahan Bekas Tambang

By Administrator 26 Jan 2023, 19:04:55 WIB Sawahlunto
Dibina TNI, Petani Sawahlunto  Berhasil Panen di Lahan Bekas Tambang

WARTA ANDALAS, SAWAHLUNTO - Kelompok tani  Ngarai Tuduang Sepakat Desa Kolok Mudiak Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto Sumatera Barat, berhasil mengelola lahan tandus penuh bebatuan bekas area pertambangan menjadi lahan produktif.

Hal itu ditandai dengan dilaksanakannya panen jagung perdana di lahan seluas 1 hektar lebih milik CV. Bara Mitra Kencana (BMK), Rabu (25/1/23).

Keberhasilan pengelolaan lahan  tersebut merupakan binaan dari KOREM 032/Wirabraja melalui  KODIM 0310/ SSD, dalam program Pemberdayaan Prajurit dan Masyarakat Produktif.

Baca Lainnya :

Ditemui awak media di lokasi lahan tersebut, Dandim 0310/SSD, Letkol Inf. Endik Hendra Sandi mengatakan bahwa food estate yang digalakkan melalui Babinsa itu bertujuan untuk  menggalakkan gerakkan menanam dengan memanfaatkan lahan kosong.

"Untuk itu, sebut Dandim, atas keberhasilan panen ini, kami mengucapkan terimakasih kepada CV. BMK, dalam hal ini H. Jhon Refelita yang telah merelakan lahannya kepada masyarakat untuk diolah, dengan harapan bisa menjadi upaya peningkatan ekonomi bagi masyarakat yang mengelolanya.

"Selain merupakan program dari Danrem 032 Wirabraja, hal ini juga sebagai bentuk motivasi, proaksi serta dukungan dari kami dalam bentuk reklamasi pengembalian fungsi lahan bekas tambang menjadi lahan subur dan produktif untuk pertanian sehingga lahan tersebut tidak tidur dan bisa dimanfaatkan," paparnya.

Dandim berharap, keberhasilan panen di lahan ini juga dapat menjadi contoh bagi lahan-lahan lain bekas tambang yang belum dialih fungsikan.

Sementara itu, Direktur CV. BMK, H. Jhon Refelita menyebutkan, lahan yang di fungsikan sebagai ladang jagung tersebut merupakan lahan yang sebelumnya akan dimanfaatkan untuk perumahan karyawan perusahaannya.

"Namun berhubung saat ini belum dibangun, maka hasil diskusi dengan Dandim 0310/SSD kita lakukan uji coba pertanian dengan menanam jagung seluas 1 Hektar lebih pada 2022 lalu, dengan penghumusan tanah memanfaatkan abu limbah PLTU Sijantang. Dan hasilnya hari ini sangat memuaskan," ujarnya.

Jhon Refelita menambahkan, dengan bibit jagung sebanyak 19 kg, dengan kuas lahan 1 hektar lebih,  hasil ubinannya sebanyak 7 ton perhektarnya. Dan hasil ini sebutnya, tudak kalah dengan lahan jagung yang di areal persawahan.

" Namun untuk menghasilkan panen yang baik, perlu perlakuan khusus karena lahan tambang yang unsur hara tanahnya kurang. Dengan bantuan abu libah batubara PLTU, juga dengan kompos, pupuk kandang dan juga pupuk NPK bisa menghasilkan jagung yang memuaskan seperti sekarang ini," katanya.

Kedepannya, lanjut Jhon Refelita, ada 1 Hektar lagi lahan tidur yang akan dimanfaatkan penanaman pisang yang bibitnya dibantu oleh Danrem 032 Wirabraja dan langsung diserahkan oleh Dandim 0310/SSD sebanyak 250 batang.

Sementara Menurut Kabid Tanaman Pangan dan Holtikultura Yunis Marlita, bantuan bibit pisang yang akan ditanam ini ada dua varietas (Aptentis dan Banana) dan masa panen dalam waktu 6 bulan. Sedangkan jagung varietas Pioneer 35 tadi masa penanaman selama 125 hari. Berdasarkan analisanya lahan ini cukup baik digunakan untuk lahan pertanian, dengan pemberian Saprodi sebagai penunjang hasil panen yang baik.

Terpisah, Camat Barangin Subandi Arpan melihat antusiasme dari berbagai pihak dalam meningkatkan taraf hidup warganya, sangat bersyukur dan berterima kasih telah berpartisipasi dalam wilayahnya. (red)






Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment