- Aset KPN Agam Rp39,6 M, Andriwarman: Beri Kebaikan Untuk Seluruh Anggota
- Andriwarman-Irwan Fikri Resmi Jabat Bupati-Wakil Bupati Agam
- Mulai 22 April 2021, Bandara JBS Beroperasi
- Bersihkan Taman Mangrove, Upaya Koramil Singkawang Jaga Kelestarian Alam
- Gubernur Sumbar Harapkan Walikota dan Wawako Jaga Keharmonisan Pemerintan
- TP-PKK Diharapkan Ajak Masyarakat Lakukan Disiplin Prokes
- Usai Dilantik, Bupati dan Wabup Prioritaskan Benahi 3 Persoalan Ini
- Dayah MTs Nurul Quran Meujimjim Gratiskan 25 Anak Yatim
- Gampoeng Cotbatee Juara Lomba UP2K Tingkat Kecamatan Kuala
- Satgas Himbau Penyelenggaraan Vaksinasi Ikuti Sasaran Prioritas
Produktif Meski Pandemi, Universitas Pertamina Raih MURI

WARTA ANDALAS, JAKARTA - Pandemi COVID-19 yang telah
berlangsung selama lebih dari satu tahun memiliki dampak luas bagi seluruh
bidang termasuk pendidikan tinggi. Terutama, dalam kaitannya terhadap
akselerasi pemanfaatan teknologi untuk pembelajaran. Berdasarkan data dari Kemendikbud,
sejak dikeluarkannya Surat Edaran Nomor 3 Tahun 2020 tentang Pencegahan
COVID-19 pada Satuan Pendidikan, tercatat lebih dari 4.000 institusi pendidikan
tinggi di Indonesia, 7 juta mahasiswa, dan 300.000 dosen mulai menggunakan dan
mengembangkan Learning Management System (LMS) berbasis gawai.
Rektor Universitas Pertamina, Akhmaloka, mengatakan
peralihan ini akan membuka cakrawala baru bagi dunia pendidikan tinggi. Metode
pembelajaran semakin bervariasi. Para dosen dan mahasiswa menjadi individu yang
lebih adaptif, inovatif, dan kreatif. “Mereka diharuskan memiliki literasi
digital yang mumpuni. Sehingga, akan terbiasa untuk menuntut ilmu di mana saja
dan melalui media pembelajaran digital apa saja, misalnya melalui seminar
daring,” sambungnya.
Di masa pandemi COVID-19, Universitas Pertamina telah
menyelenggarakan 32 kali seminar daring dengan menghadirkan 75 pembicara
terhitung 20 Maret sampai dengan 14 Desember 2020. Atas prestasi tersebut,
Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) menganugerahkan penghargaan kepada
Universitas Pertamina sebagai Perguruan Tinggi Swasta yang menyelenggarakan
seri webinar (web-seminar) terbanyak selama pandemi COVID-19 Tahun 2020.
Baca Lainnya :
- Pemuktahiran Data, 37.883 DTKS Terverifikasi di Agam
- Dapatkan Kekebalan yang Optimal, Pangdam XII/TPR Terima Vaksinasi Dosis Kedua
- Jelang HPN 2021, PWI Sawahlunto Bagikan Masker Gratis
- Hadiri Sidang Terbuka Unkhair, Ketua DPD RI Sampaikan Pentingnya Pembangunan SDM
- Polres Bukittinggi kawal pengiriman Vaksin Covid 19 Sinovac dari Padang
Jaya Suprana, pendiri MURI, menyampaikan kebanggaannya pada
universitas yang baru berusia 5 tahun tersebut. Menurutnya, momentum pandemi
ini harus menjadi motor penggerak bagi semua pihak, khususnya institusi
pendidikan tinggi untuk meningkatkan produktivitas dalam mengembangan iptek
berbasis nilai-nilai humaniora. “Hakikatnya, perguruan tinggi berperan sebagai
pembentuk watak peradaban bangsa yang bermartabat. Saya harap, dengan
pencapaian ini Universitas Pertamina akan senantiasa mengawal para civitas
academica untuk terampil mengarungi tantangan zaman,” ungkapnya di acara Dies
Natalis ke-5 sekaligus Lustrum ke-1 Universitas Pertamina (01/02).
Wakil Rektor Bidang Penelitian, Pengembangan dan Kerja Sama
Universitas Pertamina, Budi W. Soetjipto, mengatakan bahwa prestasi ini diraih
atas kerja sama dengan berbagai pihak, khususnya para narasumber yang turut
serta menyukseskan webinar. “Kami juga melakukan berbagai kolaborasi dalam
penyelenggaraan webinar dengan para mitra diantaranya Forum Rektor Indonesia
(FRI), Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI), Aliansi Perguruan
Tinggi Berbasis Badan Usaha Milik Negara (APERTI BUMN), dan Indonesia Strategic
Management Society (ISMS),” ungkapnya.
Tema yang dibahas dalam webinar, menurut Budi W. Soetjipto,
tidak hanya berfokus pada topik-topik terkait pendidikan. “Kami juga membahas
isu teraktual seputar pandemi, misalnya pada webinar COVID-19 during and after
the pandemic dengan menghadirkan narasumber dari Kementerian Kesehatan RI,
seminar transportasi publik di masa new normal dengan menghadirkan pembicara
dari POLDA Metro Jaya, dan seminar mengenai sanitasi di era pandemi, dengan
mengundang perwakilan PD PAL Jaya dan Kementerian PUPR RI,” sambungnya.
Sementara itu, sebagai perguruan tinggi yang fokus pada
pengembangan bisnis dan teknologi energi, Universitas Pertamina juga rutin
melaksanakan seminar dengan topik terkait isu-isu di industri energi. “Kami
juga menghadirkan Kepala SKK MIGAS sebagai narasumber pada acara webinar
terkait energi baru di masa pasca pandemi. Kemudian, menghadirkan Direktur PT
Perusahaan Gas Negara dalam webinar terkait keekonomian harga gas,” lanjutnya. (rel)
