- Kakanwil Kemenag Jabar Pastikan Air di Embarkasi Haji Indramayu Cukup
- Bupati Lepas 374 Jamaah Calon Haji
- Hadiri Wisuda UIN IB, Hendri Septa Sampaikan Orasi Ilmiah
- Nilai KLA Naik, Purbalingga Berpeluang Jadi Tingkat Madya
- Gebrak di Desa Kembangan, Bangun Irigasi
- Hadirkan Analis Data Bidang PAPKIS, Kemenag Gelar Pembinaan EMIS
- Ny. Genny Hendri Septa Berharap TP-PKK Bungo Pasang Jadi Yang Terbaik di Sumbar
- Mengejutkan, Ini Temuan Baru BPK Pada Laporan OJK dan LPS
- Pemkab Magetan Timba Ilmu Inkubator Bisnis ke Purbalingga
- Ombudsman RI Kunjungi MPP Purbalingga
Nastar Mangga Gedong Gincu Jayalaksana Tembus Ke Taiwan

WARTA ANDALAS, IMDRAMAYU - Siapa yang tidak mengenal nastar? Kue khas yang biasanya ramai jelang Hari Raya Idul Fitri memang sudah sangat familier bagi masyarakat Indonesia.
Biasanya nastar berisi selai nanas atau strawberry, tetapi nastar ini berisi Mangga Gedong Gincu khas Kabupaten Indramayu. Dengan menggunakan Mangga Gedong Gincu, nastar menjadi lebih wangi dan makin menggugah selera.
Nastar Mangga Gedong Gincu khas Kabupaten Indramayu ini diproduksi oleh UMKM Desa Jayalaksana Kecamatan Kedokan Bunder. Bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri saja, tetapi saat ini Nastar Mangga Gedong Gincu juga sudah dikirimkan ke Negara Taiwan.
Baca Lainnya :
- Wako Laksanakan Safari Ramadhan di Mushola Nur Hidayah
- Serap Aspirasi, Ashar Keliling Kembali Digelar
- BI Bekali 760 Juta Untuk Penukaran Melalui Kas Kelilung
- Camat Se - Dharmasraya Sepakat Sukseskan Lomba Kebersihan
- Pengadilan Agama Purbalingga Luncurkan Jamukuat
Rabu (29/3/2023) Camat Kedokan Bunder, Atang Suwandi, berkesempatan melihat langsung proses produksi Nastar Mangga Gedong Gincu tersebut bahkan ikut serta dalam proses pembuatan dari awal hingga akhir.
Menurut Atang, jika pada hari biasanya produksi Nastar dengan merek 'Mimide' ini mencapai 80 pcs (40 kotak dan 40 stoples), namun pada bulan Ramadhan dan jelang Hari Raya Idul Fitri seperti sekarang jumlah permintaan dari masyarakat makin meningkat hingga 100 persen yakni mencapai 160 pcs (80 kotak dan 80 stoples).
"Karena produknya sangat berkualitas dan enak, permintaan Nastar Gedong Gincu ini terus meningkat. Ini dapat membangkitkan UMKM di Desa Jayalaksana," tegas Atang.
Sementara itu pemilik Nastar Gedong Gincu 'Mimide', Ninih menjelaskan, setelah produknya mendapatkan PIRT dari Pemkab Indramayu dan sertifikasi halal dari MUI, kini jumlah produksi makin meningkat seiring dengan meningkatnya permintaan dari pembeli.
Terkait adanya permintaan Nastar untuk dikirim ke negara Taiwan, hal ini dikarenakan banyaknya pembeli yang merupakan para Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang bekerja di negara tersebut.
"Alhamdulillah ini kesempatan untuk terus mengenalkan Nastar Mangga Gedong Gincu khas Indramayu ke daerah lain. Terima kasih kepada Bupati Indramayu Ibu Nina Agustina yang telah memfasilitasi PIRT melalui Dinas Kesehatan dan sertifikasi halal oleh MUI melalui Diskopdagin," katanya.
Fenomenalnya Nastar Mangga Gedong Gincu khas Indramayu ini membuat penasaran Inspektur Pembantu III pada Inspektorat Kabupaten Indramayu untuk melihat langsung dan membeli nastar tersebut. (Deni/MTQ – Tim)
