Aksi Donor Darah Pengcab Kodrat Kumpulkan 108 Kantong

WARTA ANDALAS, BIREUEN - Rangkaian memperingati Hari Ulang Tahunnya ke -18 Pengurus Cabang (Pengcab) Tarung Derajat ( Kodrat ) Kabupaten Bireuen melakukan donor darah yang dipusatkan di Halaman Kantor Pemerintahan Kabupaten Bireuen.

Salah seorang pendonor Teuku Muhammad Abu Al Kumba kepada media ini Kamis 14 Januari 2021 menyebut,mereka menggelar donor darah serangkaian kegiatan dalam memperingati hari ulang tahunnya ke 18.

Disebutkan dalam prosesi palaksanaan kegiatan tersebut pihaknya mampu mengumpulkan 108 kantung darah. Dan jumlah tersebut melampaui target yang ditentukan oleh mereka yakni 100 kantong.

Baca Lainnya :

• Dilanda Banjir, Desa Cilapar dan Penolih Mendapat Bantuan
• Tingkatkan Militansi Personel, Kasdam XII/TPR Pimpin Tradisi Penerimaan Warga Baru
• Bersama Masyarakat, Babinsa Tanah Hitam Bersihkan Puing - Puing Bangunan
• Jadi Orang Pertama Penerima Vaksin Covid-19 di Kalbar, Pangdam XII/TPR : Masyarakat Tidak Perlu Taku
• Bersama Gubernur, 6 Pejabat di Sumbar Batal Divaksin Covid 19 Hari Ini

Sementara Ketua Umum Pengcab Kobrat Kabupaten Bireuen, Mawardi,SSTP,M.Si menjawab media ini membenarkan mereka menggelar donor darah salah satu kegiatan dalam rangkaian Ulang Tahunnya dan hal itu dilakukan serentak seluruh Aceh di sejumlah Kabupaten Kota.

Mawardi mengatakan, berbagai kegiatan yang mereka lakukan adalah sesuai Tema yaitu “ Dengan Semangat Milad Kita Tingkatkan Ukhkwah Islamiyah dan Kersetiaan Sosial Menuju Prerstasi Tarung Derajat Semakin Jaya.”  Sebut Mawardi.

Alhamdulillah kita menargetkan 100 kantong pada pagelaran di Ultah ke 18 namun target tersebut tercapai bahkan terlampaui. Dan kesuksesan ini tentunya atas kerjasama PMI, UTD Rumah Sakit Fauziah dan keikutsertaan seluruh masyarakat dan terutama para pemuda.

Selain itu kata Mawardi, pihaknya berterima kasih kepada Pengurus KONI Bireuen, seluruh Cabang Olahraga ( Cabor ) dan seluruh para pendonor yang telah mendon orkan darahnya untuk saling membantu sesame mengatasi kekurangan stok darah di Rumah Sakit Umum Daerah dr Fauziah Bireuen.

“ Saya mengakui apa yang dilakukan para pendonor sangat berharga dan setetes darah mereka  Insyaallah mampu menyelamatkan jiwa saudara kita.” Pungkas Mardi seraya menyebut bahwa kegiatan yang mereka lakukan tetap eksis mematuhi protocol kesehatan kusnya 3 M, memakai masker,menjaga jarak dan mencuci tangan. (SA)